Fungsi dari kawat bronjong gabion adalah untuk melindungi Dan memperkuat struktur tanah, sering kita lihat pada tebing di daerah dataran tinggi seperti bukit untuk mencegah terjadinya longsor.Untuk Meningkatkan Volume air, biasanya kita temukan disebuah bendungan atau pinggiran sungai sebagai pencegah erosi akibat arus sungai yang deras. Dengan adanya kawat bronjong sebagai tanggul di area tepi sungai sehingga bantaran sungai tidak mudah longsor ataupun hancur
Kawat Bronjong Sebagai Pemecah Ombak, bagi area tepi laut kawat bronjong berfungsi sebagai penangkal atau sebagai pemecah ombak karena adanya tanggul dari kawat bronjong sehingga ombak yang menghantam tepi pantai pun tidak terlalu berdampak besar dan terpecah.
Sebagai Pondasi Sebuah Konstruksi Bangungan, sudah banyak didunia konstruksi kita menemukan adanya pondasi sebuah bangunan yang menggunakan kawat bronjong sebagai pondasi. Karena selain kuat dan kokoh tanggul, pondasi yang menggukanan kawat bronjong juga dapat menahan pergerakan tanah sehingga lebih efisien untuk sebuah pondasi bangunan ataupun rumah.
Kawat Bronjong Galvanis Givro
Kawat Bronjong Dapat Memperkuat Tebing, untuk area berdataran tinggi seperti bukit yang pasti sudah amat rawan sekali karena adanya tebing, sudah pasti penggunaan kawat bronjong disini berfungsi agar memeperkuat dan menstabilkan area tebing yang miring agar tidak longsor.
Sebagai Pelindung Atau Penyaring Gorong-Gorong, banyak kita temukan dinegara-negara maju yang menggunakan kawat bronjong untuk gorong-gorong, selain berfungsi sebagai pelindung kawat bronjong jg sebagai konstruksi penahan tanah pada gorong-gorong. Dan masih banyak lagi fungsi dari kawat bronjong atau gabion ini.
Cara Pemasangan Kawat Bronjong Dengan Mudah
Mari kita bahas bagaimana cara pemasangan kawat bronjong atau gabion, sebenarnya pemasangan kawat bronjong terbilang mudah-mudah gampang. Karena kita membutuhkan tenaga pekerja yang paham tentang kawat bronjong jakarta timur, untuk pemasangannya sendiri para pekerja harus memahami cara pemasangannya terlebih dahulu.
Langkah awal lakukan pemasangan patok dan benang untuk menandai daerah yang sudah tergali yang akan dipasangkan kawat bronjong. Setelah itu barulah kita mengisi keranjang kawat bronjong dengan batu-batu yang sudah tersusun rapih. Pastikan juga bahwa kawat bronjong terisi penuh dan tidak ada rongga sedikitpun yang kosong serta terikat dengan kuat antara beronjong yang satu dengan yang lainnya dan tidak mudah terlepas.
Untuk pemasangan kawat bronjong itu berbeda-beda,tergantung pengaplikasiannya untuk apa dan sebagai apa, pada intinya langkah awal yang sudah disebutkan tadi adalah teknik dasar yang sederhana namun pasti.
